RENUNGILAH..

ASSALAMUALAIKUM...

Hidup ini ibarat buku. Hari demi hari adalah lembar lembar kehidupan. Manusia adalah pena. Setiap kali melakukan sesuatu, berarti manusia sedang menulis kisah hidupnya

Apapun yang di tulis di dunia ini, maka itulah yang akan di baca di akhirat nanti.

Tulislah lembaran dan kehidupanmu dengan kisah yang baik baik saja supaya indah di baca di akhirat kelak

2.Adalanya perasaan takut dan sedih sering hadir tanpa alasan. Bahkan bolih jadi secara logika banyak alasan untuk menolaknya, tetapi dua rasa ini tetap bersemayam di hati manusia

Ketika keimanan itu setipis kulit bawang, atau hilang saperti debu di atas batu yang terguyur hujan deras, maka saat itulah segala ketakutan dan kesedihan akan muncul

Sebaliknya saat iman itu bagaikan pohon yang kuat akarnya, menghujam ke bumi dan pucuknya menjulang ke langit, maka rasa takut dan rasa sedih itu akan sirna.

Inilah mengapa Al Quran sebanyak 21 kali menegaskan bahawa orang beriman tidak ada rasa takut dan tidak ada rasa sedih, alias berani dan bahagia

Di surah Al Ahqaf ayat 13 Allah berfirman:
Sesungguhnya orang yang berkata “Tuhan kami adalah Allah” kemudian mereka istiqamah dengan keimanan itu, maka mereka tidak ada rasa takut dan tidak ada rasa sedih

3.Dunia adalah tempat kenikmatan dan seindah indahnya kenikmatan dan kesenangan adalah wanita solihah

Senada dengan sabda Rasulullah Saw :
Dunia adalah tempat kesenangan dan keindahan dan sebaik baik tempat kesenangan ialah wanita solihah

Seorang wanita solihah adalah wanita cantik zahir dan bathin dan memiliki kecantikan asli. Secara fisik darah daging dan tulang belulangnya bersih dari benda benda haram. Bathinnya bersih dari kekotoran jiwa sebab selalu di cuci dengan adz-dzikir dan An Nuur (Alquran)

Maka orang yang dapat memuliakan wanita sesuai kadarnya adalah orang yang mulia dan sebaliknya jika dia menghina maka diapun akan dihinakan juga

Rasulullah Saw bersabda;
Tidaklah yang menghormati wanita wanita kecuali orang yang mulia dan tidaklah orang menghina wanita kecuali orang yang hina pula

Lalu untuk lebih dalam lagi ada kenyataan yang berbunyi:
Negara baik bila wanitanya baik

USTAZAH SITI NURBAYA USMAN