Rindu betapa rindu hatiku tidak tertahan
sketsa yang terhapus dan terpadam
nota-nota yang kabur tulisannya
sukar amat menyelak naskhahnya
kita segera menyimpulkannya sebagai kenangan
kenangan silam wajar dilupakan
walau mendera perasaan
kadangkala kenangan adalah sejarah
melupakannya mengundang padah
merindukannya siksa parah
No comments:
Post a Comment
Terima kasih bersama Karyaku...Paridah Ishak. Komen anda amat dihargai... “Semoga Allah SWT akan membalas dirimu dengan kebaikan yang banyak dan semoga Allah SWT akan membalas dengan balasan yang terbaik.”